![]() |
Salah Satu Pustu di Aceh Utara |
Ratusan bidan pegawai tidak tetap (PTT) telah
ditempatkan di desa-desa terpencil di Kabupaten Aceh Utara. Namun menurut IPSM, sejumlah bidan
enggan tinggal di desa, sehingga warga mengeluh ketika membutuhkan pelayanan
kesehatan.
Keluhan warga terpencil sering disampaikan kepada para
relawan IPSM setempat. Sekretaris IPSM Aceh Utara, Muktaruddin mengatakan, warga yang tinggal jauh dari
Puskesmas masih berharap pelayanan kesehatan poliklinik desa (Polindes). “Namun
sangat disayangkan, masih banyak polindes tidak ditempati bidan,” jelasnya.
Sementara Pemkab Aceh Utara telah menempatkan ratusan bidan PTT untuk menetap
di desa tersebut.
Menurut IPSM. Lebih 600 bidan PTT saat ini ditempatkan untuk
membantu pelayanan kesehatan warga desa. “Seharusnya, setiap hari mereka siap
memberikan pelayanan,” tegasnya. Akan tetapi, sejumlah relawan IPSM di desa
terpencil kerap menerima keluhan warga karena bidan PTT hanya datang ke desa
tersebut seminggu sekali.
Warga kawasan terpencil, umumnya tinggal jauh dari pusat
pelayanan kesehatan kecamatan. “Puskesmas jauh, sehingga satu-satunya harapan
ketika mendadak butuh pelayanan kesehatan, ya dari bidan desa,” ujarnya. Ketika
bidan PTT tidak tidak berada di tempat itu, warga kecewa, tambahnya.