.png "Tim Siyasah")
adv
 |
| Ratusan Warga Lhokseumawe menggelar deklarasi dukungb Bustami maju Pilkada Aceh, Kamis (15/8). |
LHOKSEUMAWE, SIYASAH News |Ratusan warga Kota Lhokseumawe menggelar Deklarasi Arus Bawah untuk mendukung Bustami Hamzah di Pikalda Aceh, Kamis (15/8).
Menurut Sofyan, deklarasi dilakukan sebagai upaya untuk membebaskan Aceh dari status Provinsi termiskin di Sumatera. Apalagi Bustami memiliki kapasitas dan kapabilitas serta sangat paham untuk menyelesaikan berbagai persoalan bagi Kota Serambi Mekkah ini.
"Selama 19 tahun perdamaian, Aceh masih dinobatkan sebagai daerah termiskin. Namun hal terpenting bagi kami bahwa Aceh harus melihat masa depan dan kembali secara mandiri baik dari segi ekonomi maupun politik. Oleh sebab itu kami meyakini Bustami bisa memberikan harapan perdamaian yang selama ini hanya dinikmati oleh segelintir orang saja," ujarnya.
Sofyan menambahkan, seharusnya masyarakat Aceh bisa merasakan apa itu perdamaian, bukan malah terpuruk secara ekonomi, budaya dan politik serta hal lainnya.
Tidak hanya itu, sebut Sofyan, Aceh memiliki banyak sumber daya alam (SDA) yang sangat luar biasa, namun tidak dapat dinikmati oleh masyarakatnya sendiri. "Salah satu contoh di Aceh Utara yang memiliki SDA yang besar, namun angka kemiskinan di daerah tersebut sangat tinggi dibandingkan daerah-daerah lain,"ucapnya.
Kondisi-kondisi ini mengharuskan kita untuk memilih pemimpin-pemimpin yang memiliki kapasitas dan kapabilitas untuk perubahan Aceh. Pada Pilkada mendatang menjadi kesempatan kepada masyarakat untuk berani mengambil alih kepemimpinan dari rezim-rezim yang tak bertanggungjawab.
"Kami sangat meyakini dan percaya bahwa Bustami dapat memimpin Aceh, mengingat beliau memiliki pengalaman dan sepak terjang yang sangat tinggi, apalagi saat ini sedang menjabat sebagai Pj Gubernur Aceh. Semoga harapan kita semua bisa terwujud pada Pilkada mendatang,"tutupnya.(tim)
Ketua Koordinator Sahabat Om Bus (Pendukung Bustami Hamzah), Sofyan mengakui deklarasi ini atas inisiatif masyarakat. "Deklarasi untuk Bustami atau Om Bus ini atas dasar keinginan masyarakat agar adanya perubahan di Aceh," jelasnya di sela-sela kegiatan deklarasi dukungan terhadap Bustami, maju sebagai Calon Gubernur Aceh yang berlangsung di Lhokseumawe.
Menurut Sofyan, deklarasi dilakukan sebagai upaya untuk membebaskan Aceh dari status Provinsi termiskin di Sumatera. Apalagi Bustami memiliki kapasitas dan kapabilitas serta sangat paham untuk menyelesaikan berbagai persoalan bagi Kota Serambi Mekkah ini.
"Selama 19 tahun perdamaian, Aceh masih dinobatkan sebagai daerah termiskin. Namun hal terpenting bagi kami bahwa Aceh harus melihat masa depan dan kembali secara mandiri baik dari segi ekonomi maupun politik. Oleh sebab itu kami meyakini Bustami bisa memberikan harapan perdamaian yang selama ini hanya dinikmati oleh segelintir orang saja," ujarnya.
Sofyan menambahkan, seharusnya masyarakat Aceh bisa merasakan apa itu perdamaian, bukan malah terpuruk secara ekonomi, budaya dan politik serta hal lainnya.
Tidak hanya itu, sebut Sofyan, Aceh memiliki banyak sumber daya alam (SDA) yang sangat luar biasa, namun tidak dapat dinikmati oleh masyarakatnya sendiri. "Salah satu contoh di Aceh Utara yang memiliki SDA yang besar, namun angka kemiskinan di daerah tersebut sangat tinggi dibandingkan daerah-daerah lain,"ucapnya.
Kondisi-kondisi ini mengharuskan kita untuk memilih pemimpin-pemimpin yang memiliki kapasitas dan kapabilitas untuk perubahan Aceh. Pada Pilkada mendatang menjadi kesempatan kepada masyarakat untuk berani mengambil alih kepemimpinan dari rezim-rezim yang tak bertanggungjawab.
"Kami sangat meyakini dan percaya bahwa Bustami dapat memimpin Aceh, mengingat beliau memiliki pengalaman dan sepak terjang yang sangat tinggi, apalagi saat ini sedang menjabat sebagai Pj Gubernur Aceh. Semoga harapan kita semua bisa terwujud pada Pilkada mendatang,"tutupnya.(tim)
