adv
Melalui peringatan Maulid ini, masyarakat Lhokseumawe dapat memperkuat tali silaturahmi, saling menghormati, dan bersama-sama menciptakan suasana kondusif menjelang Pilkada.
Asisten Administrasi Umum Sekda Aceh, Iskandar dalam sambutannya menyampaikan, momen peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, merupakan langkah untuk menjunjung tinggi persaudaraan dan mengesampingkan perbedaamenyongsong Pilkada Aceh.
Dia juga mengajak seluruh masyarakat, menyatukan langkah dan memadukan potensi yang dimiliki untuk kesuksesan pembangunan Aceh.
Acara maulid diisi dengan zikir yang dipimpin Pimpinan Zikir Dayah Zawiyah Nurun Nabi Banda Aceh. Selain itu juga diisi tausiyah oleh Drs. Tgk. Sri Darmawan dari Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh. Sri Darmawan dalam tausiyahnya menyampaikan pesan-pesan moral dengan tema persatuan dan kebersamaan. Masyarakat Kota Lhokseumawe tumpah ruah mengikuti seluruh rangkaian acara untuk merayakan kelahiran Nabi Muhammad SAW.
Kegiatan ini juga dihadiri Penjabat Gubernur Aceh yang diwakili oleh Asisten Administrasi Umum Sekda Aceh, Dr. H. Iskandar, AP, S.Sos, M.Si, Forkopimda Lhokseumawe, Para Bacalon Wali Kota Lhokseumawe dan unsur instansi vertikal di Kota Lhokseumawe.
Penjabat (Pj) Wali Kota Lhokseumawe, A. Hanan, SP, MM, dalam sambutannya mengajak masyarakat untuk menjaga ketentraman dan kedamaian menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Lhokseumawe yang akan datang.
"Maulid adalah momentum untuk merenungkan ajaran-ajaran Nabi Muhammad SAW. Mari kita ciptakan suasana yang damai dan kompak menjelang Pilkada Lhokseumawe agar dapat berjalan dengan aman dan tertib” ujarnya.
A. Hanan juga menekankan, melalui peringatan Maulid ini, masyarakat Lhokseumawe dapat memperkuat tali silaturahmi, saling menghormati, dan bersama-sama menciptakan suasana kondusif menjelang Pilkada.
"Dengan semangat Maulid, kita harap semua pihak dapat berpartisipasi aktif dalam menciptakan demokrasi yang sehat dan damai, " tambahnya. (Tim)