.png "Tim Siyasah")
Mahasiswa adalah kekuatan perubahan. Kami akan memastikan setiap suara didengar, setiap aspirasi diperjuangkan, dan setiap langkah yang diambil selalu berpihak kepada kepentingan bersama  |
| Cut Asna dan Amru Ginting memimpin SEMA dalam periode kepemimpinan mendatang |
Melalui siaran pers diterima media, Jumat (28/2/2025) panitia penyelenggaraan menjelaskan, dalam pemilihan yang berlangsung dengan semangat demokrasi dan partisipasi aktif mahasiswa, telah terpilih Cut Asna dan Amru Ginting untuk memimpin SEMA dalam periode kepemimpinan mendatang.
Pasangan ini membawa visi besar untuk menjadikan SEMA sebagai wadah perjuangan aspirasi mahasiswa yang lebih solutif.
Cut Asna sebagai Ketua Terpilih mengujarkan bahwa, “Mahasiswa adalah kekuatan perubahan. Kami akan memastikan setiap suara didengar, setiap aspirasi diperjuangkan, dan setiap langkah yang diambil selalu berpihak kepada kepentingan bersama.”
Amru ginting wakil ketu senat menambahkan, bahwa SEMA bukan sekadar organisasi representatif, tetapi juga motor penggerak bagi gerakan intelektual, sosial, dan kemahasiswaan yang berdampak nyata.
Dengan kepemimpinan baru yang visioner dan semangat perjuangan yang membara, Senat Mahasiswa IAIN Lhokseumawe siap melangkah lebih jauh. Juga mengawal hak-hak mahasiswa, dan memperjuangkan kebijakan yang berpihak pada pengembangan akademik dan sosial.
Pasangan ini membawa visi besar untuk menjadikan SEMA sebagai wadah perjuangan aspirasi mahasiswa yang lebih solutif.
Cut Asna sebagai Ketua Terpilih mengujarkan bahwa, “Mahasiswa adalah kekuatan perubahan. Kami akan memastikan setiap suara didengar, setiap aspirasi diperjuangkan, dan setiap langkah yang diambil selalu berpihak kepada kepentingan bersama.”
Amru ginting wakil ketu senat menambahkan, bahwa SEMA bukan sekadar organisasi representatif, tetapi juga motor penggerak bagi gerakan intelektual, sosial, dan kemahasiswaan yang berdampak nyata.
Dengan kepemimpinan baru yang visioner dan semangat perjuangan yang membara, Senat Mahasiswa IAIN Lhokseumawe siap melangkah lebih jauh. Juga mengawal hak-hak mahasiswa, dan memperjuangkan kebijakan yang berpihak pada pengembangan akademik dan sosial.
Ini bukan sekadar pergantian kepemimpinan, tetapi awal dari sebuah gerakan menuju kampus yang lebih baik.(Tim)
